FUNGSI KOPERASI SABALAM DALAM PEMBERDAYAAN EKONOMI KOMUNITAS PETANI PORANG DI SUKARAME BANDAR LAMPUNG

ABSTRAK Sebagian besar wilayah Indonesia sektor pertanian menjadi prioritas utama dalam penunjang perekonomian, begitu penting untuk mengutamakan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian dengan mendapat pekerjaan sebagai petani khususnya. Untuk menjadikan sektor pertanian yang lebih maju, diharapkan para petani untuk meningkatkan produktivitasnya yang dimana nantinya hal tersebut merupakan faktor yang sangat penting. Sektor pertanian pangan biasanya diusahakan oleh rakyat kecil, salah satu komoditas tanaman pangan yaitu porang. Porang merupakan tanaman umbi�umbian dan termasuk dalam s... Mehr ...

Verfasser: Lumitha, Ayu Ningtias
Dokumenttyp: Abschlussarbeit
Erscheinungsdatum: 2023
Schlagwörter: Pengembangan Masyarakat Islam
Sprache: Englisch
Permalink: https://search.fid-benelux.de/Record/base-28831641
Datenquelle: BASE; Originalkatalog
Powered By: BASE
Link(s) : http://repository.radenintan.ac.id/23077/

ABSTRAK Sebagian besar wilayah Indonesia sektor pertanian menjadi prioritas utama dalam penunjang perekonomian, begitu penting untuk mengutamakan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian dengan mendapat pekerjaan sebagai petani khususnya. Untuk menjadikan sektor pertanian yang lebih maju, diharapkan para petani untuk meningkatkan produktivitasnya yang dimana nantinya hal tersebut merupakan faktor yang sangat penting. Sektor pertanian pangan biasanya diusahakan oleh rakyat kecil, salah satu komoditas tanaman pangan yaitu porang. Porang merupakan tanaman umbi�umbian dan termasuk dalam spesies (Amorphophallus onchophyllus rain). Namun keberhasilan petani dalam produksinya dipengaruhi oleh berbagai faktor yang mendukung. Petani akan dapat memproduksi hasil pertanian dengan baik jika berbagai kebutuhannya dapat dipenuhi. Sehingga produksi untuk memenuhi kebutuhan dalam mereka dapat tercukupi. Tetapi, kenyataannya biaya seringkali menjadi masalah bagi petani seperti biaya untuk pembelian input produksi seperti bibit, pupuk, obat-obatan terutama dalam pengadaan input atau sarana produksi. Karena kurangnya biaya yang tersedia tidak jarang petani mengalami kerugian dalam usaha taninya. Dari segi teknis dan pencarian pasar, sebagian besar petani kurang memahami fungsi teknologi permasalahan tersebut yang seringkali menjadi pilihan satu satunya bagi petani untuk menjual kepada tengkulak, saat disinilah tengkulak dengan leluasa dapat mempermainkan harga hasil pertanian yang diperoleh petani. Dengan tingkat pengetahuan petani yang terbatas, mahalnya biaya produksi, serta akses pasar yang sulit kini para petani mengalami kesulitan untuk bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari mereka bahkan tidak banyak petani yang tidak bisa menyekolahkan anak-anak mereka karena tidak memiliki penghasilan cukup. Guna membantu permasalahan yang kini dihadapi oleh petani, Koperasi Sabalam hadir untuk membantu mencari solusi agar petani dapat meningkatkan perekonomiannya dimana masalah petani porang saat ini terletak pada biaya produksi ...