P Pembelajaran PAI pada Kurikulum Merdeka di SMPN 1 Nan Sabaris Padang Pariaman

Pembelajaran PAI yang dimaksud dalam artikel ini adalah pelaksanaan pembelajaran PAI yang mengacu pada kurilukum merdeka di SMPN 1 Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman. Perubahan kurikulum dari kurikulum 13 ke kurikulum merdeka berdampak terhadap perubahan silabus dan materi yang harus diajarkan pada setiap jenjang pendidikan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan kurikulum merdeka pada pembelajaran PAI di SMPN 1 Nan Sabaris dari aspek materi dan metode yang digunakan. Metode penelitian ini berupa penelitian lapangan (field research) melalui observasi dan wawancara.... Mehr ...

Verfasser: Azmiyah, Azmiyah
Amanah , Teguh Reski
Putra, Elfi
Nelwati, Sasmi
Misra , Misra
Dokumenttyp: Artikel
Erscheinungsdatum: 2024
Verlag/Hrsg.: Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia
Schlagwörter: Kurikulum Merdeka / Pembelajaran PAI
Sprache: Englisch
Permalink: https://search.fid-benelux.de/Record/base-27644184
Datenquelle: BASE; Originalkatalog
Powered By: BASE
Link(s) : https://jer.or.id/index.php/jer/article/view/794

Pembelajaran PAI yang dimaksud dalam artikel ini adalah pelaksanaan pembelajaran PAI yang mengacu pada kurilukum merdeka di SMPN 1 Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman. Perubahan kurikulum dari kurikulum 13 ke kurikulum merdeka berdampak terhadap perubahan silabus dan materi yang harus diajarkan pada setiap jenjang pendidikan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan kurikulum merdeka pada pembelajaran PAI di SMPN 1 Nan Sabaris dari aspek materi dan metode yang digunakan. Metode penelitian ini berupa penelitian lapangan (field research) melalui observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian yang penulis lakukan di SMPN 1 Nan Sabaris dapat diketahui bahwa pelaksanaan kurikulum merdeka belum terlaksana secara maksimal dan perlu dilakukan revisi silabus dalam urutan materi yang akan diajarkan. Namun dalam penyajian materi guru PAI menggunakan lebih dari satu metode dan media sesuai dengan kemampuan dan gaya belajar siswa yang beragam disertai melakukan pendekatan emosional diawal pembelajaran