Fenotipe Kelinci Flemish Giant, English Spot dan Rex di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah

Sifat kualitatif pada kelinci merupakan ekspresi genetik yang spesifik dan khas. Pemahaman peternak terhadap ternak kelinci yang dipelihara sangat dipengaruhi oleh pengalaman dan pengetahuan selama pemeliharaan. Peternak kelinci di Kabupaten Magelang banyak memelihara kelinci Flemish Giant (FG), English Spot (ES) dan Rex (RR). Evaluasi karakteristik ketiga rumpun kelinci dapat digunakan sebagai dasar pengembangan kelinci spesifik lokasi. Penelitian menggunakan kelinci FG, ES dan RR masing-masing sejumlah 40 ekor. Ternak kelinci berasal dari 30 peternak anggota Kelompok Peternak Kelinci Mandiri... Mehr ...

Verfasser: Brahmantiyo, Bram
L, Fafarita
SS, Mansjoer
Dokumenttyp: Artikel
Erscheinungsdatum: 2015
Verlag/Hrsg.: Indonesian Center for Animal Research and Development
Schlagwörter: Sifat Kualitatif / Flemish Giant / English Spot / Rex
Sprache: Englisch
Permalink: https://search.fid-benelux.de/Record/base-27477214
Datenquelle: BASE; Originalkatalog
Powered By: BASE
Link(s) : http://medpub.litbang.pertanian.go.id/index.php/semnas-tpv/article/view/2427

Sifat kualitatif pada kelinci merupakan ekspresi genetik yang spesifik dan khas. Pemahaman peternak terhadap ternak kelinci yang dipelihara sangat dipengaruhi oleh pengalaman dan pengetahuan selama pemeliharaan. Peternak kelinci di Kabupaten Magelang banyak memelihara kelinci Flemish Giant (FG), English Spot (ES) dan Rex (RR). Evaluasi karakteristik ketiga rumpun kelinci dapat digunakan sebagai dasar pengembangan kelinci spesifik lokasi. Penelitian menggunakan kelinci FG, ES dan RR masing-masing sejumlah 40 ekor. Ternak kelinci berasal dari 30 peternak anggota Kelompok Peternak Kelinci Mandiri (KPKM). Sifat fenotipe yang diamati adalah warna dan pola rambut, bentuk dan tipe muka serta bentuk pangkal paha. Analisis deskripsi dilakukan terhadap sifat fenotipe tersebut. Peternak kelinci dapat membedakan rumpun kelinci FG, ES dan RR dengan baik secara visual maupun sensori (perabaan). Hasil evaluasi sifat fenotipe ini memberikan potensi produksi kelinci Rex yang memiliki kualitas fur terbaik juga potensi produksi daging tinggi dibandingkan dengan kelinci FG dan ES.