Penelitian tentang pemanfaatan kristobalit alam Jaboi Sabang pada pembuatan katalis Cu/silika gel serta uji aktivitas katalitiknya pada reaksi dehidrogenasi etanol telah dilakukan. Silika dari kristobalit direaksikan dengan NaOH membentuk natrium silikat kemudian direaksikan dengan asam sulfat membentuk silika gel Silika gel yang diperoleh dikarakterisasi dengan Spektroskopi infra merah dan uji BET. Karakterisasi dengan spektroskopi infra merah menunjukkan telah terbentuk silika gel dan hasil uji BET menunjukkan luas permukaan spesifik sebesar 260,04m/g dan ukuran pori sebesar 1,077 nm. Impregnasi ion Cu2+ ke dalam pori-pori silika gel menghasilkan katalis Cu/Silika gel dengan konsentrasi Cu=193 ppmHasil uji BET menunjukkan luas permukaaan spesifik katalis Cu/Silika gel sebesar158,53 m/g dan ukuran pori sebesar 1,077 nm. Aktivitas katalitik katalis Cu/Silika gel pada reaksi dehidrogenasi etanol dilakukan pada suhu 100C - 350C Konsentrasi asetaldchid tertinggi (22,48%) diperoleh pada suhu reaksi 350C Aktivitas katalitik katalis Cu/Silika gel dani kristobalit sedikit lebih rendah dibandingkan aktivitas katalis Cu/Silika gel menggunakan silika gel standar (Pada suhu 300'C: Cu/Silika gel kristobalit = 20,24%, Cu/Silika gel standar = 26,49%)Kata kunci kristobalit, etanol, dehidrogenasi, asetaldehida, dan Cu/Silika gel