Sabalong samalewa sebagai Etika Moral Orang Sumbawa

Kajian ini mendeskripsikan kearifan lokal dalam bentuk etika atau prinsip moral masyarakat Sumbawa yang disebut sabalong samalewa. Etika tersebut menjadi pedoman hidup masyarakat Sumbawa dalam menjaga eksistensi kehidupan manusia dan keseimbangan alam. Prinsip tersebut menugaskan masyarakat untuk menghormati hubungan antara kehidupan manusia dengan makhluk hidup lainnya, terutama karena adanya perubahan materi dan lingkungan yang mengakibatkan ketimpangan sosial sebagai akibat dari pembangunan lokal. Etika sabalong samalewa memberikan pedoman untuk menjaga keseimbangan antara perkembangan mate... Mehr ...

Verfasser: Funay, Yaspis Edgar N.
Dokumenttyp: Artikel
Erscheinungsdatum: 2020
Verlag/Hrsg.: Departemen Sosiologi Universitas Gadjah Mada
Schlagwörter: etika moral lokal / embodimen (pengejawantahan) / harmoni sosial dan lingkungan / orang Sumbawa / convivialisme
Sprache: Englisch
Permalink: https://search.fid-benelux.de/Record/base-27266173
Datenquelle: BASE; Originalkatalog
Powered By: BASE
Link(s) : https://jurnal.ugm.ac.id/jps/article/view/62526

Kajian ini mendeskripsikan kearifan lokal dalam bentuk etika atau prinsip moral masyarakat Sumbawa yang disebut sabalong samalewa. Etika tersebut menjadi pedoman hidup masyarakat Sumbawa dalam menjaga eksistensi kehidupan manusia dan keseimbangan alam. Prinsip tersebut menugaskan masyarakat untuk menghormati hubungan antara kehidupan manusia dengan makhluk hidup lainnya, terutama karena adanya perubahan materi dan lingkungan yang mengakibatkan ketimpangan sosial sebagai akibat dari pembangunan lokal. Etika sabalong samalewa memberikan pedoman untuk menjaga keseimbangan antara perkembangan materi atau fisik dan perkembangan mental atau spiritual, sebagai nilai-nilai bersama dan tindakan universal bagi masyarakat Sumbawa lintas kelas sosial. Kajian ini menyimpulkan bahwa etika sabalong samalewa bagi masyarakat Sumbawa adalah suatu embodimen atau pengejawantahan nilai dan perangkat keramahtamahan (convivialisme) dalam pencapaian kehidupan harmonis antara warga dan lingkungannya melalui perwujudan nilai-nilai lokal dan praktik penghormatan terhadap penghuni lain di muka bumi agar tak musnah.