PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI PARIWISATA DI KOTA SABANG

ABSTRAKDalam upaya pengembangan pariwisata di Kota Sabang, yang saat ini telah ditetapkan sebagai Daerah Tujuan Wisata (DTW) utama di Provinsi Aceh, diperlukan partisipasi masyarakat dalam mendukung program pemerintah yakni terlibat langsung pada kegiatan pariwisata. Sebagaimana pengembangan pariwisata, utamanya diharapkan memberikan kesejahteraan masyarakat melalui peluang kesempatan kerja yang berdampak pada penciptaan pendapatan masyarakat dan daerah. Namun faktanya, keterlibatan masyarakat pada industri pariwisata belum optimal. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui ba... Mehr ...

Verfasser: ERNI AGUSTIA
Dokumenttyp: Skripsi
Erscheinungsdatum: 2015
Verlag/Hrsg.: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik-Universitas Syiah Kuala
Schlagwörter: PULIC WELFARE / TOURIST INDUSTRY / 338.479 1
Sprache: Indonesian
Permalink: https://search.fid-benelux.de/Record/base-26882421
Datenquelle: BASE; Originalkatalog
Powered By: BASE
Link(s) : http://etd.usk.ac.id/index.php?p=show_detail&id=17056

ABSTRAKDalam upaya pengembangan pariwisata di Kota Sabang, yang saat ini telah ditetapkan sebagai Daerah Tujuan Wisata (DTW) utama di Provinsi Aceh, diperlukan partisipasi masyarakat dalam mendukung program pemerintah yakni terlibat langsung pada kegiatan pariwisata. Sebagaimana pengembangan pariwisata, utamanya diharapkan memberikan kesejahteraan masyarakat melalui peluang kesempatan kerja yang berdampak pada penciptaan pendapatan masyarakat dan daerah. Namun faktanya, keterlibatan masyarakat pada industri pariwisata belum optimal. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana partisipasi masyarakat dalam pengembangan industri pariwisata, dan untuk melihat apakahpengetahuan, keterampilan, pengalaman, dan sikap masyarakat, memiliki hubungan dengan partisipasi masyarakat dalam pengembangan industri pariwisata. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori sistem sosial yang dikembangkan oleh Talcott Parsons, dengan menggunakan metode kuantitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam kegiatan pariwisata sangat bervariatif. Hal ini dikarenakan tingkat kemampuan masyarakat untuk berpartisipasi berbeda-beda. Selanjutnya, untuk hasil uji korelasi didapat hubungan antara pengetahuan, keterampilan, pengalaman, dan sikap dengan partisipasi masyarakat dalam pengembangan industri pariwisata. Hasil ini dibuktikan dengan nilai sig. yang lebih kecil dari tingkat kesalahan hipotesis (alpha) yaitu 0.000.Kata Kunci: Partisipasi masyarakat, industri pariwisata.