HUBUNGAN FAKTOR PSIKOSOSIAL DENGAN KEJADIAN INSOMNIA PADA LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA SABAI NAN ALUIH SICINCIN

Ganggun tidur pada lansia merupakan keadaan dimana individu mengalami suatu perubahan dalam kuantitas dan kualitas pola istirahatnya yang menyebabkan rasa tidak nyaman, merasa pusing, kelelahan, gelisah, otot tegang, nyeri dan kesulitan berkonsentrasi. Insomnia pada lansia dipengaruhi oleh faktor status kesehatan atau penyakit, kecemasan dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Faktor Psikososial Dengan Kejadian Insomnia Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik, dengan desain penelitian cross s... Mehr ...

Verfasser: budiarti, ira sri
Dokumenttyp: Artikel
Erscheinungsdatum: 2020
Verlag/Hrsg.: STIKes Al-Insyirah Pekanbaru
Sprache: Englisch
Permalink: https://search.fid-benelux.de/Record/base-26870891
Datenquelle: BASE; Originalkatalog
Powered By: BASE
Link(s) : https://jurnal.stikes-alinsyirah.ac.id/index.php/keperawatan/article/view/562

Ganggun tidur pada lansia merupakan keadaan dimana individu mengalami suatu perubahan dalam kuantitas dan kualitas pola istirahatnya yang menyebabkan rasa tidak nyaman, merasa pusing, kelelahan, gelisah, otot tegang, nyeri dan kesulitan berkonsentrasi. Insomnia pada lansia dipengaruhi oleh faktor status kesehatan atau penyakit, kecemasan dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Faktor Psikososial Dengan Kejadian Insomnia Pada Lansia Di Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik, dengan desain penelitian cross sectional study. Penelitian ini telah dilakukan di Panti Sosial Tresna Werdha Sabai Nan Aluih Sicincin pada bulan Februari sampai Agustus 2019. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 110 orang. Disarankan kepada pihak panti lebih meningkatkan bimbingan, penanganan dan binaan terhadap lansia dengan memberikan penyuluhan tentang stres emosional, meningkatkan dan memotivasi lagi kegiatan yang melibatkan lansia dalam upaya mengurangi stres emosional dan perasaan cemas lansia. Bagi peneliti seanjutnya dapat melakukan penelitian mengenai hubungan faktor psikososial lainnya seperti status kesehatan, keluarga, dan gaya hidup.